BPS Sebut Pertumbuhan Ekonomi Jakarta Minus 8,22 Persen, Anies: Sejak Awal Sudah Diperkirakan

Fakhrizal Fakhri
Gubernur Jakarta Anies Baswedan saat ditemui di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (26/7/2020). (Foto: iNews.id/Felldy Utama)

JAKARTA, iNews.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan turut memantau laporan Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2020 mencapai minus 5,32 persen.

BPS Jakarta juga mencatat pertumbuhan ekonomi Jakarta kuartal II turun sebanyak 8,22 persen. Anies mengatakan angka pertumbuhan ekonomi tersebut sudah diperkirakan sejak awal.

"Perekonomian Indonesia di kuartal II ini turun 5,32 persen dibanding tahun lalu, sedangkan Jakarta turun 8,22 persen, lebih dalam. Sejak awal memang diperkirakan ekonomi Jakarta akan turun lebih dalam daripada Nasional di saat krisis, namun juga diperkirakan bahwa saat wabah terkendali maka ekonomi Jakarta termasuk yang akan rebound paling cepat, insyaAllah," kata Anies dalam laman Facebook pribadinya, Rabu (5/8/2020).

Anies menilai, penurunan ekonomi ini merupakan dampak dari krisis kesehatan yang menjadi tantangan besar selama pandemi Covid-19.

"Maka, kita harus disiplin membereskan sumber masalahnya, yaitu pandemi Covid-19," kata dia.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Nasional
14 hari lalu

Anies Sebut Bencana Sumatra Layak Jadi Bencana Nasional: Belum Terlambat

Nasional
17 hari lalu

Anies Temui Pengungsi di Aceh, Bacakan Dongeng soal Kebohongan di Hadapan Anak-Anak

Nasional
2 bulan lalu

Cerita Sandiaga Uno Maju Pilgub Jakarta 2017, Sempat Tak Pede hingga Berpasangan dengan Anies

Nasional
2 bulan lalu

Prabowo Sebut Pengangguran Turun, Anies: Kedengarannya Malah Sebaliknya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal