Citayam Fashion Week Bubar jelang Tengah Malam, Begini Cerita Remaja SCBD

muhammad farhan
Suasana penyelenggaraan Citayam Fashion Week di lalu lintas Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Sabtu (23/7/2022) malam. (Muhammad Farhan)

JAKARTA, iNews.id - Fenomena berkumpulnya remaja-remaja seantero DKI Jakarta dan sekitarnya di lalu lintas Dukuh Atas, Jakarta Pusat, menjadi perhatian publik. Hal itu karena adanya kerumunan ribuan anak muda menghabiskan waktu hingga malam. 

Selain berkumpul di tengah lalu lintas tersebut, publik memberikan tanggapannya pro kontra atas gelaran Citayam Fashion Week yang menjadi topik utama di media sosial masyarakat ibu kota. 

Empat pemuda asal Cengkareng, Jakarta Barat yaitu Andika, Rama, Ahlan, dan Arul ikut datang ke Dukuh Atas untuk sekadar menghabiskan waktu sembari nongkrong bersama remaja lainnya. Mereka berempat yang berusia antara 14-15 tahun tersebut hanya sekadar penasaran dengan lokasi yang tenar di Media Sosial tersebut. 

"Setelah ini kita tidak langsung pulang, kita mau nongkrong lagi di Slipi dua. Nanti kita naik motor kesana," ujar mereka kepada MNC Portal saat ditemui di terowongan dekat Stasiun Sudirman, Minggu (24/7/2022) dini hari. 

Terkait viralnya di media sosial yang menampilkan sekumpulan remaja yang tertidur di Dukuh Atas, mereka berempat ikut prihatin dengan kemalangan anak muda tersebut. Mereka mengaku gelaran Citayam Fashion Week tersebut sebagai ruang berkreasi dan berkumpulnya remaja seusia mereka. "Kasihan bang mereka tidak bisa pulang," ujar Rama. 

"Tetap semangat ya gaes," tambah Andika yang ikut memberikan pesan kepada remaja yang tertidur di Dukuh Atas tersebut. 

Kemudian Putri (16) menyampaikan kedatangannya di Dukuh Atas hanya sekadar ingin menghabiskan waktu bersama teman-temannya di lokasi yang viral tersebut. Putri mengaku kegiatan Citayam Fashion Week sebagai ajang kreasi seni yang menarik untuk anak seusianya. 

"Di sini penampilan fashion anak mudanya bagus-bagus, tapi terlalu keren untuk saya. Cuma yaa indah sih dilihatnya," kata Putri. 

Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait
Megapolitan
12 jam lalu

DPW Perindo Jakarta dan Yayasan Tunas Bangsa Fauziah Hanum Bagikan Sembako ke Warga Kalibaru

Nasional
1 hari lalu

Kakorlantas Ungkap Pengamanan saat Nataru Terbagi 4 Klaster, Apa Saja?

Seleb
3 hari lalu

Heboh Dito Ariotedjo dan Davina Karamoy Kompak Tidak Tutup Kolom Komentar!

Internet
3 hari lalu

Anak Usia 13-16 Tahun Dibatasi Pakai Medsos Mulai Tahun Depan, Ini Dampaknya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal