Dedi Mulyadi Mau Gaji Warga Jakarta Rp10 Juta per KK, Staf Pramono: Salah Hitung!

Muhammad Refi Sandi
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi (foto: Felldy Aslya Utama)

JAKARTA, iNews.id - Wacana Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi akan menggaji warga Jakarta Rp10 juta per kepala keluarga (KK) setiap bulan menuai sorotan. Staf Khusus (Stafsus) Gubernur Jakarta Bidang Komunikasi Publik, Cyril Raoul Hakim alias Chico Hakim menilai Dedi salah hitung.

Diketahui, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jakarta tahun 2025 yang disepakati adalah sebesar Rp91,34 triliun.

"Kang Dedi salah hitung. Apabila 2 juta KK x Rp10 juta/bulan = Rp20 triliun/bulan, Rp20 x 12 bulan = Rp240 triliun/tahun. Mungkin terlalu semangat jadi salah hitung," kata Chico, dikutip Senin (12/5/2025).

Kendati demikian, Chico mengapresiasi niat baik Dedi yang sama-sama ingin menyejahterakan warga seperti Gubernur Jakarta Pramono Anung.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Megapolitan
16 jam lalu

Pramono Hadiri Milad Jakmania di Monas: 2027 Persija Harus Juara!

Megapolitan
21 jam lalu

Pramono Ungkap Alasan Pembahasan UMP Jakarta 2026 Tak Digelar di Balai Kota

Megapolitan
23 jam lalu

Pemprov DKI Jakarta Luncurkan Modul Penerimaan Daerah, Perkuat Transformasi Digital Pendapatan

Megapolitan
1 hari lalu

Malam Tahun Baru di Jakarta Digelar Lebih Sederhana, Pramono: Tak Perlu Kembang Api

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal