Sedangkan, untuk kondisi fisik atau konstruksi laboratorium tersebut juga tidak sampai terbakar. Hanya terdapat beberapa bagian dan peralatan laboratorium yang rusak karena api.
"Lab tidak terbakar habis, beberapa alat karena ada api jadi rusak. Tetapi fisik bangunannya tidak terbakar," ungkapnya.
Untuk penyebab munculnya api masih didalami lebih lanjut oleh tim investigasi kampus. Tetapi, memang diakuinya terdapat salah satu bahan dalam analisis tersebut berupa gas yang mudah terbakar.
"Jadi salah satu bagiannya ada gas yang sebetulnya yang mudah terbakar. Tapi kalau tidak ada pemantiknya, tidak akan terbakar. Nah ini sedang dipelajari oleh tim investigasi apa sebenarnya gitu. Jadi sampai saat ini kami belum bisa menjelaskan detail, karena menunggu tim investigasi," tutupnya.
Sebelumnya, mahasiswi S2 Ilmu Nutrisi dan Pakan, Fakultas Peternakan IPB Laila Atika Sari meninggal dunia dalam musibah kebakaran laboratorium yang terjadi pada Jumat 18 Agustus 2023.