BOGOR, iNews.id - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto merespons pernyataan dari Habib Rizieq Shihab telah membuat kehebohan terkait kondisi kesehatannya saat menjalani perawatan di RS Ummi. Bima menyebut tindakannya sudah terukur sebagai Ketua Satgas Covid-19 Kota Bogor.
"Semua langkah saya sebagai Ketua Satgas, terukur. Berdasarkan aturan dan ketentuan," kata Bima, kepada MNC, Jumat (26/3/2021).
Bima menambahkan, semua langkah yang dilakukannya saat itu tidak ada kepentingan apapun kecuali untuk melindungi warganya. Politisi PAN itupun siap memberikan keterangan sebagai saksi dalam persidangan apabila memang dibutuhkan.
"Insya Allah jauh dari kepentingan apapun selain untuk melindungi warga Bogor dan mencegah penyebaran Covid. Insya Allah apabila diminta untuk hadir di persidangan sebagai saksi, saya siap. Akan saya sampaikan keterangan sejelas jelasnya berdasarkan fakta yang ada," katanya.
Di sisi lain, Bima mengatakan bahwa permasalahan tersebur karena pihak rumah sakit menutupi hasil swab tes covid-19 Rizieq dan akhirnya terbukti.
"Fakta yang kemudian terkuak antara lain adalah bahwa pihak RS ternyata terbukti menutupi hasil swab HRS yang memang positif. Dirut RS Ummi pun kemudian terpapar covid. Jika saja sedari awal pihak RS terbuka dan koperatif maka masalah tidak akan berkembang seperti ini," kata Bima.