Penanganan banjir, kata dia juga dilakukan dengan gencar mengeruk kali dan waduk di sejumlah wilayah Jakarta. Dia berharap upaya ini mampu menambah daya tampung air.
"Kayak di Pondok Ranggon walaupun secara teknis belum bisa tapi coba kita fungsikan sedemikian rupa, sehingga waktu banjir datang dia bisa tempat parkir air dulu sementara. Supaya meredam di hilir," ucapnya.
Dia menuturkan, waduk yang pompanya rusak juga telah diperbaiki. Sebanyak 30 pompa telah diperbaikan agar daya tampung waduk lebih optimal menghadapi La Nina di Ibu Kota.
"Contohnya Waduk Pluit, Rio Rio, bisa kita optimalkan sehingga untuk menampumg airnya lebih besar. Airnya kita minimumkan disedot dari pompa itu," katanya.