JAKARTA, iNews.id - Front Pembela Islam (FPI) menyayangkan penembakan terhadap enam orang yang diduga pendukung Habib Rizieq Shihab. Persitiwa ini dinilai seperti perang intelijen.
Kuasa Hukum FPI, Aziz Yanuar mengatakan, sempat membongkar penyamaran anggota intelijen di acara Megamendung, Jawa Barat yang dihadiri Rizieq Shihab. Anggota intelijen itu ditangkap oleh Laskar Pembela Islam (LPI) dan dipulangkan.
“Operasi untuk balas dendam ke para pengawal IB HRS (Imam Besar Habib Rizieq Shihab) terus memuncak," ujar Aziz di Jakarta, Senin (7/12/2020).