"Bayangkan anda membangun rumah untuk keluarga anda sendiri. Bayangkan anda membangun rumah untuk ditempati sendiri. Ketika kita punya perasaan bahwa ini kita akan pakai sendiri, rasa tanggung jawab itu lebih besar," ujarnya.
Sementara Direktur Utama Perumda Pembangunan Sarana Jaya, Yoori C. Pinontoan menjelaskan, luas lahan keseluruhan Nuansa Cilangkap mencapai ± 2,9 hektare (ha) dengan lahan bangunan satu tower (menara) seluas ± 0,65 ha. Rencananya hunian tersebut bakal dibangun 5 menara dengan 850 unit.
"Nuansa Cilangkap Hunian DP 0 Rupiah direncanakan akan dibangun dalam 4 tower (menara), di mana saat ini 1 (satu) tower sebanyak 850 unit dengan ketinggian 24 lantai dan dan dua tipe hunian, yaitu tipe studio dan 2 kamar, diperuntukkan bagi program DP nol rupiah dengan nama Menara Samawa Cilangkap," tuturnya.
Pembangunan Nuansa Cilangkap Hunian DP 0 Rupiah ini sesuai dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) dengan dilengkapi fasilitas penunjang. Seperti, ruang bersama, balai warga, musala, klinik, warung, toko, taman bermain, taman warga, sekolah, parkir kendaraan bermotor, serta Transjakarta.
"Pembangunan hunian Nuansa Cilangkap ini tidak hanya memberikan pengaruh dari segi visualisasi pembangunan, namun juga dapat berpengaruh positif terhadap kawasan dari berbagai aspek, seperti perekonomian, pendidikan, kesehatan, sosial, lingkungan, dan keselamatan hunian." ujar Yoori.
Program Samawa Rumah DP 0 Rupiah merupakan program strategis Pemprov DKI Jakarta sesuai Peraturan Gubernur Nomor 104 Tahun 2018 tentang Fasilitas Pembiayaan Perolehan Rumah Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah. Pada tahap pertama, Samawa Rumah DP 0 Rupiah telah dibangun di Nuansa Pondok Kelapa, Jakarta Timur yang dibangun di atas lahan 5.686 m2.