Masyarakat yang menggunakan parabola juga masih kesulitan menonton TV karena siaran acak. Sukamta menyebut banyak biaya dikeluarkan masyarakat sejak TV analog dihapus.
Dia juga mengatakan ada kenaikan harga STB hingga tiga kali lipat. Banyak masyarakat kurang mampu tidak bisa membeli alat tersebut.
"Mereka ingin beli (STB) sekarang tiga kali lipat. Kalau dulu itu harganya kira-kira Rp.160.000-Rp200.000, sekarang Rp500.000-Rp600.000," katanya.