Sementara itu, Direktur Utama RSUD Kota Bogor, dr Ilham Chaidir menyatakan pihaknya bisa menargetkan penambahan tempat tidur untuk perawatan covid-19 hingga 120 unit. Namun, ada persoalan lain, yakni tenaga perawat yang bertumbangan karena tujuh bulan full bertugas.
"Kemarin kapasitas bisa 100 tapi karena sumber daya manusia sudah tujuh bulan bekerja full, ada yang sudah bertumbangan sakit. Jadi kondisinya saat ini sedang merekrut pegawai kontrak yang baru untuk memenuhi 120 tempat tidur sesuai target. Target kita 120 tempat tidur, itu nomor dua paling banyak se-Jawa Barat," ucap Ilham.