Adapun penyebab kebakaran, lanjut Gatot, bermula ketika pekerja melakukan aktivitas pemotongan besi menggunakan gerinda. Percikan api itu lantas menimbulkan percikan api kemudian menyambar ke barang yang mudah terbakar.
"Ketika sedang memotong besi, percikan api lantas menyambar ke thiner yang berada di dalam bengkel," tuturnya.
Akibat kebakaran bengkel las itu dengan luas mencapai 100 meter persegi ditaksir kerugian mencapai Rp50 juta.