"Karena ruangan penuh dengan asap. Jadi seperti lazimnya ruang di bawah itu pasti kurang ventilasi. Jadi asap itu berputar di dalam ruangan. Ruangan penuh dengan asap sehingga agak menyulitkan pasukan untuk intervensi ke dalam," ucapnya.
Dalam ruangan tersebut, lanjut Ade, terdapat beberapa fasilitas karyawan hotel yang terbakar yakni ruangan makan, ruang bahan makanan, dan loker. Satu karyawan hotel sempat sesak napas karena terlalu banyak menghirup kepulan asap.
"Jadi ada sekitar tiga ruangan yang terbakar. Ada satu orang yang menghirup asap dari karyawan hotel. Kondisinya sekarang udah aman," tuturnya.
Di sisi lain, ketika kebakaran terjadi menurut pengunjung hotel alarm tidak berbunyi atau berfungsi. Ke depan, pihaknya akan melakukan pemeriksaan terkait proteksi kebakaran gedung tersebut.
"Informasi dari penghuni hotel tadi tidak ada alarm berfungsi. Jadi kemungkinan pada saat kejadian, alarmnya mati. Insya Allah kami ke depannya akan cek kembali. Nanti akan dicek kembali sistem proteksi kebakaran yang ada di sini," ucapnya.