JAKARTA, iNews.id - Balita asal Kelurahan Kartini, Sawah Besar, Jakarta Pusat berinisial MK (4) meninggal dunia diduga gagal ginjal akut usai mengonsumsi obat sirop Paracetamol. Hal itu menimbulkan kesedihan mendalam bagi keluarga terutama orang tua.
Ayah MK, Amir Hamzah mengatakan hal ini bermula ketika anaknya itu demam. Setelah itu, MK dibawa ke Puskesmas Sawah Besar untuk mendapatkan penanganan pada 14 Oktober 2022.
"Anak saya panasnya 39 derajat, terus saya bawa ke puskemas pada tanggal 14 Oktober 2022," ucap Amir saat ditemui Kamis (27/10/2022)
Amir mengungkapkan saat itu dokter Puskesmas memberikan sirup Paracetamol 2 botol. Instruksinya MK harus meminum obat tersebut setiap empat jam sekali.
Namun, kondisi MK tidak ada perubahan setelah tiga hari kemudian. Pada 16 Oktober 2022, Amir pun membawa MK kembali ke Puskesmas tersebut.
"Pulang dari sana anak saya diberikan obat lagi antibiotik. Tanggal 17 Oktober 2022 anak saya masih sempat makan bubur," ucapnya.
Pada 18 Oktober 2022 sekitar pukul 01.00 WIB dini hari, Amir membawa Khaliq ke Rumah Sehat Umum Daerah (RSUD) Kecamatan Sawah Besar. Dia sempat ditangani namun nyawanya tak tertolong.
"Sempat mendapat perawatan di sana. Dokter di sana bilang anak saya ternyata sudah koma dan sempat dapat penanganan," ucapnya.