Ketua DPRD DKI Dorong Investigasi Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Termasuk Dugaan Bullying

Muhammad Refi Sandi
Ledakan terjadi di masjid di SMAN 72 Jakarta pada, Jumat (7/11/2025). (Foto: Istimewa)

"Prioritas pemulihan korban. Kami menegaskan agar Pemerintah Provinsi DKI, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, pihak sekolah, dan instansi terkait segera memastikan bahwa para korban, baik siswa, guru, maupun lainnya, mendapatkan perlindungan, perawatan medis, trauma-healing, dan rehabilitasi yang layak. Data menyebut puluhan siswa terluka dan dirawat di rumah sakit," tuturnya.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya memastikan sebanyak 33 korban ledakan di SMAN 72 Jakarta masih menjalani perawatan medis di rumah sakit. Ledakan tersebut terjadi pada Jumat (7/11/2025) sekitar pukul 12.15 WIB.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Bhudi Hermanto menjelaskan, dari total 54 korban, sebanyak 21 orang telah diperbolehkan pulang, sementara 33 lainnya masih dirawat.

“Dari 54 tinggal 33, sementara 21 sudah pulang dalam kondisi alhamdulillah baik. Kami berharap 33 orang yang masih dalam penanganan medis segera pulih dan dapat kembali ke rumah masing-masing,” ujar Bhudi kepada wartawan, Jumat (7/11/2025).

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Megapolitan
1 hari lalu

Kemendikdasmen Segera Perbaiki Fasilitas SMAN 72 Jakarta usai Ledakan

Megapolitan
2 hari lalu

7 Fakta Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Nomor 5 Mengejutkan!

Megapolitan
2 hari lalu

Korban Ledakan di Masjid SMAN 72 Jakarta Dapat Trauma Healing

Megapolitan
5 jam lalu

Rumah Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Digeledah, Polisi Temukan Kecocokan Bukti

Megapolitan
9 jam lalu

Ledakan di SMAN 72 Jakarta terkait Teror Sekolah Internasional? Ini Kata Polisi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal