"Jadi itu semuanya rata-rata mengalami derajat 2, melepuh seperti itu. Kemudian, apa namanya, ada bagian-bagian yang, termasuk juga sidik jarinya agak susah kita eksplor begitu, karena juga beberapa bagian dari tubuh itu juga melepuh. Seperti itu," ungkapnya.
Diketahui, sebanyak 22 orang tewas dalam insiden tersebut. Dari jumlah itu, 7 orang berjenis kelamin laki-laki dan 15 lainnya adalah perempuan.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Budhi Hermanto mengaku tim penyidik masih terus melakukan pendalaman soal penyebab pasti kebakaran ini. Ia meminta publik untuk bersabar demi keakuratan hasil penyidikan.
"Penyebab kebakaran, nanti kami akan menunggu dari Puslabfor Bareskrim Polri ya. Karena belum keluar hasil jelaskan olah TKP kemarin, hasilnya masih belum keluar," pungkasnya.