Proses evakuasi korban masih berlangsung. Para korban dilarikan ke beberapa fasilitas kesehatan di sekitar lokasi kejadian, seperti RSUD Ciereng, RS Hamori, Puskesmas Jalancagak, dan Puskesmas Palasari.
"Jumlah korban jiwa serta korban luka-luka belum dapat dipastikan karena masih dalam proses evakuasi," ujar Aznal.
Ditjen Hubdat telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk melakukan investigasi mendalam terkait kecelakaan ini. Berdasarkan data dari aplikasi Mitra Darat, bus tersebut tercatat tidak memiliki izin angkutan dan status lulus uji berkala telah kadaluwarsa sejak 6 Desember 2023.