Polisi beserta jajaran yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), memeriksa saksi, dan membawa jenazah Agus ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Leuwiliang untuk divisum. Polisi menduga kecelakaan ini dipicu oleh longsoran sampah yang membuat beko yang dioperasikan korban terperosok ke dalam timbunan.
"Sebab meninggal diduga karena kecelakaan akibat longsor sampah yang ada di TPA sampah mengakibatkan bulldozer terperosok ke dalam tumpukan sampah," katanya.
Sebelumnya diberitakan, tragedi memilukan terjadi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Galuga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin, 11 Agustus 2025 pagi.
Peristiwa tersebut diduga terjadi akibat tingginya timbunan sampah yang tidak stabil, ditambah curah hujan yang mengguyur wilayah Bogor dalam beberapa hari terakhir.
Dalam rekaman video yang beredar di media sosial memperlihatkan kondisi darurat di lokasi kejadian. Sejumlah alat berat terlihat dikerahkan untuk membantu proses pencarian dan evakuasi korban.