Lebaran 2025, PWNU Jakarta Tak Lihat Hilal karena Langit Berawan

Felldy Aslya Utama
PWNU DKI Jakarta tidak melihat hilal Idul Fitri 1 Syawal 1446 H. (Foto: Ilustrasi/Sindo)

"Elongasi hilal hakiki di Indonesia pada 29 Ramadhan 1446 H bervariasi antara 2 derajat 58 menit hingga 3 derajat 01 menit," bunyi keterangan PBNU.

PBNU menyatakan, lama hilal di atas ufuk di seluruh Indonesia pada 29 Ramadhan 1446 H atau 29 Maret 2025 adalah 0 detik. Hal ini mengingat kedudukan hilal di seluruh Indonesia di bawah ufuk dan di bawah kriteria Imkan Rukyah Nahdlatul Ulama (IRNU). 

"Dengan begitu, hilal berada pada zona istihalah al–rukyah (mustahil terlihat)," kata PBNU.

Adapun data hisab tersebut merupakan hasil perhitungan LF PBNU di Gedung PBNU, Jakarta. Penghitungan ini dilakukan berdasarkan perhitungan metode ilmu falak (sistem hisab) jama’i atau tahqiqy tadqiky ashri kontemporer khas Nahdlatul Ulama.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Buletin
19 jam lalu

Aceh–Sumbar Kembali Diterjang Banjir Bandang, Sungai Meluap dan Warga Terjebak

Buletin
1 hari lalu

UMP Jakarta Naik Jadi Rp5,7 Juta, Gejolak Buruh Meledak di Banten

Nasional
2 hari lalu

Prabowo Sindir Wisata Bencana, Hendri Satrio: Dia Kesal Ada Beberapa Menteri Pencitraan

Nasional
3 hari lalu

Cerita Sherly Annavita usai dari Aceh, Distribusi Bantuan Masih Hadapi Kesulitan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal