JAKARTA, iNews.id - Seorang siswa SMP 7 Kota Bekasi trauma mengetahui temannya meninggal diduga usai bermain kuda tomprok. Hal itu diketahui saat jajaran Wakil Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Bekasi Novrian mengunjungi SMPN 7 Kota Bekasi.
"Kita akan melihat anak-anak yang hari itu bermain karena kita dapat informasi ada satu anak yang mengalami trauma. Dia melihat kejadian tersebut, temannya tergeletak dan meninggal dunia. Yang kami khawatirkan itu akan menjadi trauma tapi mudah-mudahan tidak, tapi untuk mencegah kami melakukan assessment kemungkinan di minggu ini," ujar Novrian kepada wartawan, Senin (20/11/2023).
Menurutnya, pihaknya akan melakukan pendampingan kepada teman korban hingga kasus ini tuntas. Sementara assessment kepada teman korban rencananya dilakukan pada Rabu (22/11/2023) dengan membawa tim psikologis dari KPAD dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bekasi.
"Jadi kita mau mengetahui sebenarnya kondisi psikologis mereka pascakejadian. Kita ingin membangun rasa empati dari teman-temannya, bahkan bisa jadi dari kejadian ini bisa membangun pembelajaran bersama bahwa hari ini bercanda yang membahayakan itu perlu pengetahuan," katanya.