“Korban merasa curiga sehingga langsung berusaha untuk menjalankan kendaraan, setelah korban menjalankan mobilnya sekitar jarak sepuluh meter, tiga orang diduga pelaku turun dan satu orang di antara pelaku menembakan senjata ke arah mobil korban,” ucap Deddy.
Selanjutnya, sopir kru Sriwijaya Air tancap gas melarikan diri dengan mobil. Korban ke arah Pantai Indah Kapuk Jakarta Utara dan tidak terkejar pelaku.
“Mobil yang digunakan, mengalami kerusakan. Terdapat dua lobang bekas tertembak. Masih dalam pengecekan tim kami, kita akan terus lakukan pendataan dan penyelidikan,” tutur dia.