Menurutnya, fasilitas dibangun tanpa menggunakan dana pemerintah. Gundukan tanah dan alat berat dikerjakan oleh Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) PT Wika.
Sedangkan konsultan sekaligus pelaksana proyek dipegang oleh Ketua Umum Rombongan Anak Mangkok (ROAM) UI Adrian Bachrumsyah.
"Saya bisa sebut pump track di Cipinang Melayu ini yang pertama di Jabodetabek dengan konsep pemanfaatan ruang publik seperti fasos/fasum," ucapnya.