Penghuni Kontrakan di Palmerah Jakbar Kabur usai Kebakaran, Semua Hangus Rata dengan Tanah

Carlos Roy Fajarta
Puluhan rumah dan kontrakan hangus rata dengan tanah di Palmerah, Jakarta Barat. (Foto MPI).

Sementara penghuni kontrakan, penjual nasi goreng Wahidin mengaku kaget dengan kejadian tersebut. Dia mendatangi rumah Ketua RT untuk mengurus dokumen kependudukan yang terbakar.

"Ada sekitar 25 orang pedagang nasi goreng yang hunian rumah petakannya terbakar. Mereka ngontrak di situ bayar ada yang Rp200.000 sampai Rp300.000 per bulan," katanya.

Sebelumnya, sebanyak 75 kontrakan dan 20 Rumah di Jalan Kota Bambu Raya, Palmerah, Jakarta Barat hangus terbakar, Minggu (17/3/2024). Kebakaran ini disebabkan korsleting lisrik. 

Kerugian akibat kebakaran tersebut ditaksir sebesar Rp3,5 miliar. Jumlah warga terdampak kebakaran ini 20 Kepala Keluarga (KK) yang mencakup 60 jiwa/orang. 

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Megapolitan
7 jam lalu

Cerita Pilu Pedagang Rugi Imbas Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati, 28 Ton Pepaya Ludes

Megapolitan
9 jam lalu

28 Ton Barang Dagangan Hangus Terbakar, Pedagang Pasar Induk Kramat Jati Rugi Rp100 Juta

Megapolitan
10 jam lalu

Pedagang Pasar Induk Kramat Jati bakal Dapat Tempat Penampungan Sementara Imbas Kebakaran

Megapolitan
11 jam lalu

Pasar Induk Kramat Jati Terbakar, Polisi Pastikan Tak Ada Korban 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal