Pramono Akui TB Simatupang Macet Parah, Minta Bedeng Proyek Diperkecil

Muhammad Refi Sandi
Gubernur Jakarta Pramono Anung. (Foto: iNews.id)

"Itu menunjukkan bahwa kita bertanggung jawab dalam kondisi (macet) seperti ini kita hadir disaat itu. Sejak awal diberitahu (ke masyarakat) 'Kalau kamu lewat sini pasti macet,' dan kita mengimbau mereka (masyarakat) untuk naik transportasi umum dan itu perlu terus disampaikan," ungkapnya.

Sebelumnya, Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, rekayasa lalu lintas di TB Simatupang dilakukan untuk mendukung kelancaran pekerjaan dan meminimalisasi gangguan arus lalu lintas.

“Pekerjaan akan dibagi menjadi beberapa section, dengan sebagian lokasi berada di area lahan privat, taman, maupun trotoar. Pada tahap yang memasuki badan jalan, kami akan melakukan pengaturan lalu lintas, termasuk pengurangan jumlah lajur secara sementara,” kata Syafrin di Jakarta, Rabu (13/8/2025).

Syafrin mengimbau pengendara roda dua, roda empat maupun berlebih untuk mengatur kembali rute perjalanan selama masa pekerjaan berlangsung. Pengendara diminta untuk memanfaatkan jalur alternatif di sekitar lokasi atau beralih menggunakan transportasi umum seperti Transjakarta maupun MRT Jakarta untuk menuju kawasan Fatmawati, Lebak Bulus, dan sekitarnya.

“Kami menyarankan pengendara untuk menghindari Jalan TB Simatupang pada jam-jam sibuk, guna mengurangi potensi penumpukan kendaraan yang dapat memperparah kemacetan,” ucapnya.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Megapolitan
5 bulan lalu

Awas Macet, Proyek Pipa Air Limbah di Jalan TB Simatupang Berlangsung hingga Oktober

Photo
10 bulan lalu

Penampakan Ribuan Ton Sampah Diangkut dari Saringan Ciliwung TB Simatupang

Megapolitan
1 tahun lalu

Jasad Driver Ojol di Bawah Flyover TB Simatupang Dipastikan Meninggal akibat Sakit

Megapolitan
1 tahun lalu

Driver Ojol Ditemukan Tak Bernyawa di Bawah Flyover TB Simatupang Jaksel

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal