Pramono Konsultasi dengan Kejati DKI dan Adhi Karya terkait Pembongkaran Tiang Monorel Mangkrak

Muhammad Refi Sandi
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung. (Foto: Muhammad Refi Sandi)

JAKARTA, iNews.id - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung serius ingin membersihkan tiang-tiang monorel yang pembangunannya mangkrak di sekitaran Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan. Dia pun berkonsultasi dengan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta, Patris Yusrian Jaya dan pihak PT Adhi Karya (Persero) Tbk sebagai pengembang proyek tersebut terkait rencana tersebut.

Pramono menuturkan, konsultasi tersebut dilakukan agar tidak ada ada pelanggaran hukum yang terjadi saat proses pembongkaran tiang monorel mangkrak.

"Saya sudah berkonsultasi dengan Bapak Kajati, saya sudah ketemu dengan Direktur Adhi Karya, bahwa pemerintah Jakarta serius untuk membersihkan monorel. Untuk itu kami sedang menunggu, saya akan kirim surat dalam waktu minggu-minggu ini, segera saya tanda tangani kepada Kajati, karena bagaimanapun saya tidak mau ada pelanggaran hukum yang dilakukan oleh pemerintah Jakarta," ujar Pramono di Hutan Kota Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat, Senin (23/6/2025).

Tiang pancang monorel yang mangkrak di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jaksel yang bakal dibongkar Pramono Anung. (Foto: Muhammad Refi Sandi)

Pramono menekankan, jika arahan dari Kajati dan putusan di pengadilan sudah tidak ada permasalahan, pihaknya akan segera mengeksekusi pembongkaran tiang tersebut.

"Sedangkan dengan Adhi Karya kontraktornya, kemudian ada pihak monorel, apa yang menjadi keputusan arahan dari Kejaksaan maupun keputusan PN, PN-nya kan sudah memutuskan. Kalau sudah tidak ada permasalahan, saya segera eksekusi," ucapnya.

Sebagai informasi, pembangunan monorel di ibu kota dicanangkan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso pada 2002 untuk mengembangkan moda angkutan massal selain bus Transjakarta dan subway. 

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Shorts
5 bulan lalu

Pramono Akan Bongkar dan Sulap Tiang Monorel Mangkrak jadi Vertikal Garden

Megapolitan
12 jam lalu

Respons Pramono soal Buruh Demo Tuntut UMP Jakarta 2026 Rp6 Juta

Megapolitan
21 jam lalu

Pramono Sebut Warga di Jakarta Utara Bayar Air Bersih Lebih Mahal, Masih Andalkan Galon

Megapolitan
1 hari lalu

Pramono Bantah Tarif LRT Jakarta Velodrome-Manggarai Rp60.000: Belum Diputuskan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal