JAKARTA, iNews.id - Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Puspomad) menyebut Prada MI hingga kini masih dirawat di Rumah Sakit Tingkat II Moh Ridwan Meuraksa, Jakarta Timur. Prada MI merupakan terduga penyebar berita hoaks yang menyebabkan sejumlah oknum TNI AD menyerang Mapolsek Ciracas pada Sabtu (29/8/2020).
Danpuspomad, Letjen TNI Dodik Widjanarko memastikan Prada MI terluka akibat kecelakaan tunggal. Prada MI diduga menyebar berita bohong dirinya mengalami pengeroyokan yang menyebabkan sejumlah oknum prajurit TNI AD menyerang Mapolsek Ciracas.
"Prada MI sedang dirawat intensif di rumah sakit karena kecelakaan tunggal berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP) didukung hasil visum dokter, rekaman CCTV, dan keterangan sembilan saksi," ucap Dodik dalam konferensi pers di Mapuspomad, Jakarta, Kamis (3/9/2020).
Selain itu Puspomad mengungkap kemungkinan dugaan penggunaan narkoba oleh Prada MI. Oleh sebab itu Puspomad menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) dalam pemeriksaan terhadap Prada MI dan saksi-saksi lainnya.
"Penyidik Pomad sedang menunggu hasil pemeriksaan laboratorium dalam dugaan penggunaan narkoba. Sampel urine, darah, dan rambut sudah kami serahkan ke Labfor BNN," ujarnya.
Dalam konferensi pers tersebut, Puspomad menetapkan 29 tersangka kasus penyerangan Mapolsek Ciracas dari oknum TNI AD. Sebanyak 21 saksi masih diperiksa intensif sementara satu lainnya dilepas karena dinilai murni sebagai saksi.