Menanggapi hal tersebut, Pemkot Bogor masih menelusuri hal tersebut. Mereka akan mencari identitas tiga penumpang itu, apakah berdomisili di Kota Bogor atau bukan.
"Sedang kami telusuri dulu. Kami pastikan dulu," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno di Bogor, Minggu (3/5/2020) malam.
Sementara itu Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim mengatakan penemuan tersebut membuktikan potensi penularan masih tinggi di transportasi massal. Oleh sebab itu dia berharap ada perbaikan kebijakan di transportasi massal agar PSBB efektif mencegah corona.
"Risiko masih menghantui warga jika menggunakan transportasi massal. Oleh sebab itu mari kita perbaiki langkah agar penyebaran corona bisa ditekan," ucapnya.