Rindu Siswa Terobati dengan PTM, Orang Tua Waswas Muncul Klaster Baru

Yan Yusuf
Ilustrasi Pembelajaran Tatap Muka (PTM). (Foto: Antara)

Putus Sekolah

Sementara itu, orang tua siswa lainnya, Hana Suryani mengungkapkan terpaksa mengeluarkan anaknya dari salah satu sekolah swasta di Depok. Langkah itu diambil karena kepastian penanganan Covid-19 selalu berubah, termasuk PTM.

Karena itu, sejak awal pelajaran lalu, Hana memutuskan untuk mengeluarkan anaknya dari sekolah itu dan tinggal menetap di kawasan Sukabumi, Jawa Barat. Di sana, si anak mendapatkan pembelajaran dari guru di rumah dan dipantau langsung olehnya.

"Saya pikir lebih efektif," katanya.

Selain itu, Hana juga memberikan pembelajaran langsung di rumah kepada anaknya. Selain bisa mengawasi, dia juga bisa dapat langsung memantau perkembangan anak.

Perempuan yang kini juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Pengusaha Hiburan Jakarta (Asphija) tak takut bila nanti anaknya akan mengalami permasalahan saat PTM diterapkan secara permanen atau anaknya kembali bersekolah.

"Jadi nanti aja kalo tatap muka udah normal lagi, saya baru masukin anaknya. Mungkin setelah pandemi berakhir," ujarnya. 

Editor : Maria Christina
Artikel Terkait
Megapolitan
7 hari lalu

Pilu! Anak 10 Tahun Tewas Tertabrak Kereta Api di Cakung Jaktim

Buletin
9 hari lalu

Detik-Detik Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati, Api Berkobar Disertai Asap Hitam Pekat

Megapolitan
9 hari lalu

Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati, Pedagang Panik Selamatkan Barang Dagangan

Megapolitan
9 hari lalu

Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Jaktim, 80 Personel Damkar Dikerahkan!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal