Namun, ketika itu mereka meminta diskon dan Kebun Raya Bogor hendak tutup jam operasional. Rombongan itu tetap memaksa masuk hingga akhirnya terjadi keributan dengan sejumlah sekuriti.
"Rombongan tetap memaksa dan akhirnya terjadi pemukulan terhadap sekitar 7 orang sekuriti. Korban melaporkan kejadian penganiayaan tersebut ke Polresta Bogor Kota," jelasnya.
Sementara itu, General Corporate Communication PT MNR Zaenal Arifin juga membenarkan adanya kejadian tersebut. Selaku mitra pengelola Kebun Raya Bogor, pihaknya sangat menyayangkan peristiwa keributan hingga menyebabkan 7 sekuritinya terluka.
"Betul (keributan), kami sangat menyayangkan kejadian tersebut," kata Zaenal dikonfirmasi.
Kejadian itu sudah dilaporkan kepada kepolisian. Kebun Raya Bogor menyerahkan sepenuhnya kepada proses hukum atas kejadian tersebut.
"Kami sudah laporkan, semoga kejadian seperti ini tidak terulang lagi dan menyerahkan sepenuhnya kepada proses hukum yang berlaku," pungkasnya.