Para anak muda yang rata-rata masih duduk di bangku SMA mejeng untuk cuci mata, cari hiburan, belanja atau mencari cinta. Zaenuddin HM dalam bukunya yang berjudul 212 "Asal-Usul Djakarta Tempo Doeloe: terbitan tahun 2012 menyebut banyak ABG yang nongkrong di Blok M sejak sore hingga malam hari.
Saking terkenalnya, Helmy Yahya bahkan mengangkat aktivitas anak muda ini menjadi sebuah film berjudul “Blok M” yang dibintangi oleh Deasy Ratnasari dan Paramitha Rusady.
Blok M juga sejak dulu dipadati oleh orang-orang Jepang. Di sekitar Jalan Melawai banyak restoran Jepang dan mess untuk ekspatriat Jepang. Namun, ketika Aldiron Plaza berubah jadi Blok M Square membuat orang-orang Jepang angkat kaki.
Seolah tidak kehabisan akal, para pemilik kedai Jepang pun mendirikan pusat hiburan malam dan karoke khusus orang Jepang, termasuk keberadaan panti pijat dan klub malam yang bernuansa ala negeri Sakura. Sampai sekarang, kawasan Melawai dikenal sebagai "Little Tokyo" dan tiap tahun menyelenggarakan festival seni dan kuliner Jepang bernama Eniichisai.
Sampai sekarang pamor Blok M tidak berubah. Kemudahan akses pada saat ini membuat semakin banyak orang yang mengunjunginya. Terlebih lagi, sekarang sudah dibangun art space khusus anak muda.
Termpat itu diberi nama M Bloc Space. Diresmikan pada 26 September 2019, M Bloc Space menyajikan tempat nongkrong bernuansa retro, yang dilengkapi dengan panggung live music, kafe-kafe hits hingga berburu piringan hitam.