Sejarah Jalan TB Simatupang: dari Kebun Tebu Era Kolonial Jadi Jalan dengan Macet Terparah di Jakarta

Komaruddin Bagja
Sejarah Jalan TB Simatupang. Kemacetan di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan imbas proyek pemasangan pipa air limbah akan terjadi mulai Juli hingga Oktober 2025 mendatang. (Foto: X @ramedonih/Istimewa)

JAKARTA, iNews.id -  Sejarah Jalan TB Simatupang bukan hanya sekadar kisah pembangunan infrastruktur, melainkan juga refleksi perubahan fungsi dan dinamika urban Jakarta. Jalan sepanjang lebih dari 10 km ini kerap menjadi sorotan publik karena kemacetannya yang sering viral di media sosial. 

Kondisi padat kendaraan pada jam-jam sibuk, bahkan hingga larut malam, menjadikan TB Simatupang sebagai salah satu ikon kemacetan Jakarta. Namun di balik citra jalan yang penuh macet itu, terdapat perjalanan sejarah yang kaya dan sarat makna, baik dari sisi perencanaan kota, penghormatan terhadap tokoh nasional, hingga jejak arkeologis masa lampau.

Sejarah Jalan TB Simatupang

Studi Ilmiah dan Perspektif Urban

Dalam kajian urban, Jalan TB Simatupang sering diposisikan sebagai contoh penting arteri kota modern. Penelitian berjudul “A Case Study of T.B. Simatupang Road and JORR Toll Off” (Everant, 2025) menegaskan bahwa jalan ini bukan hanya jalur biasa, melainkan arteri utama di Jakarta Selatan. Jalan ini memegang peranan vital dalam konektivitas antarwilayah, terutama sejak dibangunnya jaringan Jakarta Outer Ring Road (JORR).

Penelitian tersebut memperlihatkan bagaimana TB Simatupang menjadi jalur yang menghubungkan kawasan bisnis, permukiman, hingga fasilitas publik.

Latar Belakang dan Perencanaan Awal

Jalan TB Simatupang direncanakan sebagai jalan arteri utama, bukan kawasan perkantoran atau komersial. Tujuannya adalah mengurai beban lalu lintas di pusat kota dan membuka akses dari Jakarta Timur menuju Selatan. Rencana ini erat kaitannya dengan pembangunan jaringan Jakarta Outer Ring Road (JORR) pada 1990-an, khususnya ruas selatan.

Tol JORR bagian selatan mulai dibangun sekitar tahun 1995, dan Jalan TB Simatupang menjadi jalur penting yang mengarahkan arus kendaraan dari timur ke selatan tanpa harus melewati pusat kota. Kehadiran jalan ini menjadi bagian integral dari strategi besar mengurangi beban kemacetan Jakarta.

Nama dan Penghormatan

Nama TB Simatupang dipilih untuk menghormati Letnan Jenderal Tahi Bonar Simatupang, tokoh militer yang berperan penting dalam Revolusi Nasional Indonesia. Ia menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Bersenjata RI setelah wafatnya Jenderal Soedirman pada 1950–1953.

Simatupang dikenal sebagai pemimpin yang menekankan profesionalisme militer dan berpikir jauh ke depan. Pada 2013, pemerintah menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepadanya. Dengan demikian, jalan ini tidak hanya sekadar infrastruktur, tetapi juga monumen hidup yang mengabadikan jasa seorang patriot bangsa.

Fungsi dan Transformasi Ruang

Awalnya berperan sebagai jalan arteri, TB Simatupang kemudian berkembang menjadi kawasan komersial. Sepanjang jalurnya berdiri gedung-gedung kementerian, rumah sakit besar seperti RS Fatmawati dan RSUD Pasar Minggu, hingga pusat perbelanjaan seperti Cilandak Town Square.

Transformasi ini membawa dampak ganda. Di satu sisi, kawasan ini menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru. Namun di sisi lain, tingginya volume kendaraan pribadi dan komersial membuat TB Simatupang menjadi salah satu titik macet paling kronis di Jakarta, terutama pada jam kerja.

Jalur Transportasi Umum dan Integrasi Moda

Selain kendaraan pribadi, Jalan TB Simatupang juga menjadi jalur penting transportasi publik. Sejumlah halte Transjakarta berdiri di sepanjang ruas ini, seperti di Kampung Rambutan, Tanah Merdeka, hingga Simpang Ragunan. Rute bus Transjakarta menghubungkan kawasan ini dengan Blok M, Kampung Melayu, hingga Pasar Baru.

Selain itu, berbagai trayek angkot, Metromini, bus kota, hingga bus antar-kota (AKAP) turut memanfaatkan jalan ini. Integrasi dengan Koridor 8 Transjakarta menjadikan TB Simatupang sebagai tulang punggung transportasi massal di Jakarta Selatan.

Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait
Megapolitan
8 hari lalu

Urai Macet Jakarta Malam Ini, Sejumlah Gerbang Tol Dibuka Parsial

Megapolitan
8 hari lalu

Situasi Jalan Gatot Subroto Jakarta di Jam Pulang Kerja, Macet Panjang Masih Terjadi

Megapolitan
8 hari lalu

Atasi Macet Parah di Gatot Subroto, Polda Metro Bentuk Satgas Khusus

Megapolitan
11 hari lalu

Ribuan Buruh Demo di Depan DPR, Lalin Gatsu Arah Slipi Macet Pagi Ini

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal