“Jadi saya sekali lagi mengingatkan, hindari kepentingan kelompok. Pak Anies sudah secara blak-blakan menginginkan segera. Dituntut akhir bulan ini ada. Ini (memang) bukan domain saya, tapi saya ingatkan,” ujar dia.
Untuk diketahui, pemilihan waguh DKI hingga kini masih mandek di rapat pimpinan gabungan (Rapimgab) DPRD DKI. Sudah tiga kali agenda rapimgab pengesahan tata tertib batal digelar.
Sedianya agenda awal pelaksanaan rapimgab pada Rabu (10/6/2019), namun urung dilaksanakan karena banyak pimpinan fraksi DPRD yang tidak hadir. Rapat pun diundur hingga Senin 15 Juli.
Pada 15 Juli 2019, rapimgab kembali batal digelar dengan alasan tidak kuorum. Aturan kuorum rapimgab itu yakni 50 persen plus 1 dari jumlah pimpinan DPRD, pimpinan fraksi, dan pimpinan komisi atau sebanyak 59 orang.
Rapat dianggap kuorum jika dihadiri minimal 31 orang. Sementara itu, rapimgab kedua hanya dihadiri 17 orang. Rapimgab tersebut akhirnya ditunda.
Kemudian, pada 16 Juli 2019 rapimgab tatib tersebut kembali batal digelar karena ada beberapa anggota yang tak bisa hadir.