Siswa Kolong Tol Mohon ke Jokowi agar Bisa UN Tanpa Kartu Keluarga

Tri Hatnanto
Siswa Sekolah Darurat Kartini menggelar upacara memperingati Hari Pendidikan Nasional di pelataran Museum Nasional, Kota Tua, Jakarta, Rabu (2/5/2018). (Foto: Istimewa).

Direktur Akademi Indonesia SDK Adjat Wiratma mengatakan, dinas pendidikan, bahkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) harus melihat kondisi di lapangan. Meski pemerintah sudah mengucurkan bantuan pendidikan, namun masih banyak yang belum tersentuh. Masalah administrasi kependudukan orang tua siswa menjadi salah satu penyebabnya.

“Jangan persulit warga miskin. Mereka bisa bersekolah di SDK tanpa syarat, pemerintah juga tidak membantu mereka, sekarang mau ujian dipersulit dengan syarat-syarat yang sulit mereka penuhi, mohon lebih bijaksana”, ujarnya.

Sekolah Darurat Kartini adalah sekolah gratis bagi warga kurang mampu yang berlokasi di Sekitar Kolong Tol Lodan Ancol, Jakarta Utara. Sekolah ini didirikan Ibu Guru Kembar sejak 1990. Anak-anak usia PAUD hingga SMA yang bersekolah merupakan warga miskin yang tinggal di rumah semipermanen di kolong tol, pinggir kali dan rel kereta api. Mereka banyak yang tidak memiliki KK dan akta kelahiran.

Editor : Zen Teguh
Artikel Terkait
Megapolitan
2 bulan lalu

Pramono Mau Sulap Kolong Tol di Jakarta Jadi Taman, Perbanyak Ruang Terbuka Hijau

Buletin
5 bulan lalu

Pramono bakal Sulap Lahan Mangkrak hingga Kolong Tol di Jakarta Jadi Ruang Terbuka Hijau

Megapolitan
5 bulan lalu

Pramono bakal Sulap Kolong Tol di Jakarta Jadi RTH, Terinspirasi High Line New York

Megapolitan
1 tahun lalu

Pemprov DKI Gratiskan Biaya Sewa Rusun 6 Bulan bagi Warga Kolong yang Mau Pindah

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal