“Kerukunan antarumat beragama adalah cerminan persatuan yang perlu dijaga. Jakarta sebagai miniatur Indonesia memiliki tanggung jawab untuk menunjukkan bahwa toleransi dan kedamaian dapat diwujudkan di tengah keberagaman,” jelas Suswono.
Untuk memperkuat komitmen ini, Suswono berencana mempererat komunikasi antarumat beragama, termasuk dengan Menteri Agama Nasaruddin Umar. Dia menekankan komunikasi yang terbuka dan dialog rutin adalah kunci membangun keharmonisan.
“Dengan intensifikasi dialog dan komunikasi yang rutin, kami berharap dapat menciptakan iklim kerukunan yang lebih kokoh serta mencegah terjadinya kesalahpahaman yang dapat mengganggu harmoni,” tambahnya.