JAKARTA, iNews.id - Sebanyak 29.280 kendaraan yang akan memasuki maupun keluar Jakarta diminta kembali tempat semula. Jumlah tersebut terhitung 27 Mei hingga 7 Juni 2020.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, para pengendara yang diminta kembali karena tidak memiliki surat izin keluar masuk (SIKM) Jakarta.
"Jajaran Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah memutar balik 29.280 kendaraan bermotor," ujar Yusri di Jakarta, Senin (8/6/2020).
Dia menuturkan, tindakan tersebut dilakukan sesuai Peraturan Gubernur (Pergub) DKI Jakarta Nomor 44 Tahun 2020 tentang Pembatasan Kegiatan Berpergian Keluar dan/atau Masuk Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta dalam upaya pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19). Setiap warga yang akan masuk dan keluar Jakarta wajib memiliki SIKM.
Menurutnya, kendaraan diminta kembali berada di 9 titik wilayah DKI Jakarta dan 11 titik luar Jakarta. Kendaraan paling banyak terjaring di luar DKI mencapai 22.804 unit. "Kalau dalam DKI hanya 6.476," ucapnya.