Mukidi menuturkan, aksi tawuran dua kelompok remaja tersebut berhenti setelah salah satu kelompok remaja yang bertikai melarikan diri ke arah permukiman warga. Dia berharap agar aksi serupa tak terulang kembali. Mukidi jug ameminta pihak sekolah dan kepolisian melakukan tindakan tegas kepada para pelajar yang kerap melakukan tawuran.
"Masih sekolah bocah-bocah begitu kok senangnya tawuran buat rusuh. Kalau dibiarkan terus makin menjadi, harus ada hukuman buat pelajar yang sering tawuran. Harapannya ditangkap, masukkan ke penjara biar tahu rasa," tuturnya.