Yang membedakan dari penyambutan sehari sebelumnya adalah tidak adanya suvenir berupa sajadah dan kurma. Selain itu, pada hari pertama, jamaah kloter 1 disambut langsung oleh Deputi Urusan Ziarah Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi Abdurahman al Bejawi, Duta Besar RI untuk Kerajaan Arab Saudi Abdul Azis Ahmad dan Kepala Kantor Urusan Haji Indonesia Nasrullah Jasam.
"Kami melihat ada komitmen kuat dari Saudi untuk memberikan layanan yang terbaik kepada jamaah haji sejak masuk hingga keluar setelah haji nanti," kata Kepala Daker Bandara PPIH Arab Saudi Haryanto.
Penyambutan jemaah haji luar negeri yang dilakukan oleh Saudi memang lebih hangat dari waktu-waktu sebelumnya. Keramahan kepada para jamaah haji, umrah maupun peziarah ini menjadi salah satu komitmen Saudi menyukseskan Visi 2030.