Tragedi Monas, DPRD DKI Ungkap Kejanggalan di Balik Uang Santunan

Wildan Catra Mulia
Ilustrasi, kupon pembagian sembako di Monas, Jakarta. (Foto: iNews).

JAKARTA,iNews.id - Anggota Komisi D DPRD DKI Taufiqurrahman mempertanyakan jumlah uang santunan yang berbeda diberikan kepada keluarga korban tragedi pembagian sembako di Monas. Dia mengungkapkan, ada kejanggalan dalam pemberian uang santunan tersebut.

Dia menuturkan, keluarga almarhum Mahesa mendapat santunan Rp10 juta. Sementara, keluarga almarhum Rizki Saputra mendapatkan Rp5 juta. Anehnya, uang Rp5 juta dalam amplop kondisinya sudah tersobek.

"Amplopnya sudah kesobek bukan yang kelem gitu. Masalah jumlah keduanya itu beda, yang satu Rp5 juta yang satu Rp10 juta. Berarti ada kemungkinan dong," ujar Taufiq ketika dikonfirmasi iNews.id melalui telepon, Rabu (2/5/2018).

Kejanggalan lainnya, uang santunan diberikan kepada keluarga almarhum Mahesa di salah satu pusat perbelanjaan, wilayah Jakarta Utara. Dia mempertanyakan, mengapa tidak diberikan di rumah keluarga korban?

"Motifnya apa ngasih duit di mal gitu apa, kalau ngasih duit ujungnya suruh diam, dan tidak berkomunikasi dengan siapapun ya menurut saya ini tidak bisa didiamkan," ucapnya.

Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait
Nasional
5 tahun lalu

Jelang HUT Ke-75, Panglima TNI Buka Donor Darah dan Bagi-bagi Sembako

Megapolitan
8 tahun lalu

Panitia Tepis Pembagian Sembako di Monas Terkait Relawan Partai

Nasional
8 tahun lalu

DPR Minta Polisi Ungkap Aktor di Balik Tragedi Monas

Megapolitan
8 tahun lalu

Tragedi Monas, Jumat KPAI Panggil Panitia Pembagian Sembako

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal