Kemudian, polisi membawa Siti dan Trisno, termasuk dua warga lain ke Polsek Tambora. Dari hasil interograsi selama di polsek, Siti mengelak telah membuang anaknya. Dia hanya mengaku membuang plastik sampah dan kardus. Pelaku baru mengaku setelah polisi menerima hasil tes medis dari RSCM. “Sekarang sudah mengakui telah membuang bayi,” ujar Slamet.
Saat ini polisi masih terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui alasan pelaku tega membuang anaknya yang diperkirakan baru berusia tiga hari itu. Sementara kondisi bayi tersebut dalam keadaan sehat dan saat ini masih berada di Rumah Sakit Ibu Anak (RSIA) Aries Tanah Sereal, Tambora, Jakarta Barat.
Diberitakan sebelumnya, warga di Jalan Sereal Tambora, Jakarta Barat sempat dihebohkan dengan temuan bayi terbungkus plastik hitam yang ditaruh di gerobak sampah pada Kamis 29 Maret. Keberadaan bayi perempuan itu pertama kali ditemukan penarik gerobak sampah Trisno.
Awalnya petugas kebersihan ini mengambil sampah warga di Jalan Sereal. Trisno kemudian menaruh gerobaknya di pinggir jalan saat memungut sampah salah seorang rumah warga. Tetapi, ketika kembali ke gerobak, dia kaget ada suara tangisan bayi di gerobaknya.