Indri: Hi, Ajeng. I heard that your daughter scores the highest grades in the class. (Hai, Ajeng. Aku dengar putrimu punya nilai paling tinggi di kelas)
Ajeng: Yes, she does. (Ya)
Indri: What an outstanding student she is. (Betapa hebatnya dia)
Ajeng: Thanks. (Terima kasih)
Indri: You must be very proud of her. (Kamu pasti bangga sekali padanya)
Ajeng: Of course, I am. (Tentu saja aku bangga)
Indri: May I know how she does well at school? Do you hire a tutor for her? (Boleh saya tahu mengapa dia bisa berhasil di sekolah? Apakah kamu menyewa guru privat untuknya?)
Ajeng: Not at all. My daughter basically loves studying. She even spends her leisure time to read. We can say that the library is her playground. (Tidak sama sekali. Putriku pada dasarnya suka untuk belajar. Dia bahkan menghabiskan waktu luangnya untuk membaca. Kita bisa mengatakan bahwa perpustakaan adalah tempat bermainnya)
Indri: Wow! She’s fantastic! Please give her my warmest congratulations. (Wow! Dia luar biasa! Tolong sampaikan ucapan selamat terhangatku kepadanya)
Ajeng: I will. (Akan aku sampaikan)
Tom: Mom, can I have this cake? (Bu, boleh aku makan kue ini)
Mother: Sure. (Boleh)
Tom: This is really tasty! Did you make it yourself? (Ini sangat enak! Apakah ibu membuatnya sendiri?)
Mother: Yes, I did. (Ya)
Tom: Mom, you really know how to make a cake. This is like coming straight from the cake shop near the subway. This is really good. (Bu, ibu benar-benar tahu bagaimana cara membuat kue. Ini seperti didatangkan langsung dari toko kue dekat stasiun kereta bawah tanah. Ini sangat enak)
Mother: Well, thank you. I actually followed the recipe from this cooking book. I’m glad that it turns out delicious. (Terima kasih. Sebenarnya aku mengikuti resep dari buku memasak ini. Aku senang kuenya ternyata enak)
Tom: Can I have another? (Boleh aku makan satu lagi?)
Mother: Sure, you can have as many as you want. (Silakan, kamu boleh makan sebanyak pun yang kamu mau)
Tom: Thanks. You’re the best! (Terima kasih. Ibu memang terbaik!)
Anne: Hello. (Halo)
Dan: Hi, Anne. How’s it going? Please come in. (Hi, Anne. Bagaimana kabarmu? Silakan masuk)
Anne: I’m fine. Thanks. How about you? (Aku baik-baik saja. Terima kasih)
Dan: So am I. (Aku juga baik-baik saja)
Anne: So… this is your new house? (Jadi… ini adalah rumah barumu?)
Dan: Yep. (Ya)
Anne: I like it. You have a wonderful house. (Aku suka. Kamu punya rumah yang bagus)
Dan: Thank you. (Terima kasih)
Anne: Can I take a look? (Boleh aku lihat-lihat?)
Dan: Sure. (Tentu saja)
Anne: This living room is very cozy. (Ruang keluarga ini sangat nyaman)
Dan: I guess the sofa makes it cozy. (Aku rasa sofanya lah yang membuat ruangan ini nyaman)
Anne: You’re right. I like it that it’s connected to the kitchen. You have a nice kitchen too. (Kamu benar. Aku suka bahwa ini terhubung dengan dapur. Kamu juga punya dapur yang bagus)
Dan: There used to be a wall between the living room and the kitchen. I removed it to create more space. (Dulu ada tembok antara ruang keluarga dan dapur. Aku singkirkan saja temboknya untuk membuat lebih banyak ruang)
Anne: That’s a smart idea. Can I open this door? I’d like to know where this door leads. (Itu ide yang pintar. Boleh aku buka pintu ini? Aku ingin tahu ke mana pintu ini mengarah)
Dan: Sure. (Silakan)
Anne: What’s this room? Is this a small garden? (Ruangan apa ini? Apakah ini kebun kecil?)
Dan: Yep. It’s a small indoor garden to be exact. (Ya. Kebun kecil di dalam ruangan lebih tepatnya)
Anne: It’s brilliant and wonderful. (Ini sangat cerdas dan luar biasa)
Dan: It’s actually my mom’s idea to create this little garden. (Sebenarnya ini adalah ide ibuku untuk membuat kebun kecil ini)
Anne: Your mom is a genius! Anyway, do you have any plan to celebrate your new house? (Ibumu jenius! Ngomong-ngomong, apakah kamu berencana untuk merayakan rumah barumu?)
Dan: I’m planning to throw a small barbeque party at this house next week. You should come. (Aku berencana untuk mengadakan pesta barbekyu kecil-kecilan di rumah ini minggu depan. Kamu harus datang)
Anne: I will. (Aku akan datang)
Carol: What a cool bag! (Tas yang keren!)
Dave: Thank you. (Terima kasih)
Carol: Is it new? Where did you buy it? (Apakah itu baru? Di mana kamu membelinya?)
Dave: Yes, it is. It’s a gift from my brother. (Ya. Ini adalah hadiah dari kakakku)
Carol: Your brother must have a good taste. (Kakakmu pasti punya selera yang bagus)
Dave: You bet he is. (Kamu benar)
Carol: I want to know where your brother got the bag since I want to buy one for myself. (Aku ingin tahu di mana kakakmu membeli tasnya karena aku juga ingin membelinya untukku)
Dave: You can just ask him. He’s picking me up later. (Kamu tanyakan saja padanya. Dia akan menjemputku nanti)