BANYUWANGI, iNews.id – Tim SAR gabungan terus mencari korban kapal tenggelam KMP Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali. Hingga hari kesembilan pencarian, sebanyak 20 korban masih belum ditemukan.
Data itu mengacu manifes awal. KMP Tunu Jaya diketahui mengangkut 65 orang terdiri atas 53 penumpang dan 12 kru. Dari jumlah tersebut, 15 korban ditemukan tewas, 30 selamat, dan 20 lainnya masih dalam pencarian.
Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas, R Eko Suyatno mengungkapkan, tim SAR gabungan kembali menemukan tiga jenazah korban. Dengan ditemukannya ketiga korban tersebut, jumlah korban meninggal dunia akibat insiden ini bertambah menjadi 15 orang.
Jenazah pertama ditemukan pada Rabu (10/7/2025) sekitar pukul 16.23 WIB di sekitar perairan Pantai Perpat, Sembulungan, Banyuwangi. Proses evakuasi sempat terhambat cuaca buruk.
“Sekitar pukul 22.30 WIB, jenazah akhirnya berhasil dievakuasi ke Pantai Satelit Muncar,” ujar Eko dalam keterangannya, Kamis (10/7/2025).
Korban kedua ditemukan pada Kamis dini hari sekitar pukul 04.00 WIB di kawasan Pantai Plengkung. Informasi dari warga membuat tim SAR segera bergerak cepat menuju lokasi dan melakukan evakuasi.
Sementara jenazah ketiga dilaporkan oleh seorang nelayan yang melihatnya di perairan Pantai Perancak sekitar pukul 03.00 WITA. Proses evakuasi kembali terkendala cuaca ekstrem di laut. “Jenazah ketiga berhasil kami evakuasi melalui Pantai Pebuahan sekitar pukul 08.55 WITA,” kata Eko.