2. Rumah Adat Joglo
Rumah adat joglo adalah rumah adat yang dibangun dan berkembang di Jawa Tengah. Rumah adat joglo dibangun dengan kerangka bangunan utama yang terdiri dari soko guru, yaitu empat tiang utama penyangga struktur bangunan, dan tumpang sari, yaitu susunan balok yang disangga oleh soko guru.
Soko guru melambangkan empat arah mata angin, yaitu barat, utara, selatan, dan timur. Tiang-tiang tersebut juga melambangkan kekuatan dan kekokohan rumah adat joglo.
Pendopo adalah ruangan utama di rumah adat joglo. Ruangan ini luas dan tidak memiliki sekat, sehingga dapat digunakan untuk berbagai acara, seperti pertemuan, pertunjukan wayang kulit, tari, dan gamelan. Pendopo juga sering digunakan sebagai tempat menerima tamu.
Pringgitan adalah ruangan penghubung antara pendopo dan dalem. Ruangan ini dibatasi dengan sekat dari kayu yang disebut seketsel. Pringgitan berfungsi sebagai ruang tamu.
Dalem adalah bagian paling belakang dari rumah adat joglo. Ruangan ini merupakan tempat tinggal keluarga dan bersifat lebih privat.