JAKARTA, iNews.id - Contoh Tembung Saroja berikut tentu pernah ditemukan dalam percakapan sehari-hari. Konsep ini memperkaya bahasa Jawa dengan kemampuan untuk menyampaikan pesan dengan cara yang kreatif dan indah.
Dilansir dari laman resmi Pemkot Surakarta, Jumat (26/1/2024), Tembung Saroja merujuk pada penggunaan dua kata memiliki arti yang sama atau hampir sama dan digunakan secara bersamaan. Fungsinya adalah untuk mengklarifikasi kata sebelumnya dan memperkuat makna suatu kata.
Biasanya, kata-kata yang digunakan dalam tembung saroja adalah kata-kata yang akrab dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, ketika didengar, masyarakat akan segera memahami arti dan maksudnya.
Adapun 55 contoh Tembung Saroja, yang dilansir iNews.id dari berbagai sumber, Jumat (26/1/2024), adalah sebagai berikut.
Contoh Tembung Saroja
- Adi luhung = bernilai tinggi
- Akal budi = pemikiran
- Alim ulama = orang yang pandai agama Islam
- Andhap asor = rendah hati
- Angkara murka = sikap jahat
- Arum wangi = berbau harum
- Babak bundhas = terluka parah
- Bagas waras = sehat
- Bandha donya = benda duniawi
- Bapa biyung = ayah dan ibu
- Baya pakewuh = rintangan
- Blaka suta = terus terang
- Budi pekerti = perilaku
- Bunder seser = bulat sekali
- Campur adhuk = tercampur
- Cikal bakal = pendiri
- Darma bekti = perbuatan untuk berbakti
- Dhawuh timbalan = perintah
- Duga prayoga = sopan santun
- Entek enting = habis
- Ewuh pakewuh = sungkan
- Gagah prakosa = gagah perkasa
- Gancang pincang = tergesa-gesa
- Gemah ripah = makmur
- Glogok sok = dituang semua
- Guyup rukun = sangat rukun
- Jungkir walik = jungkir balik
- Lagak lageyan = perilaku
- Lalu lungse = sudah berlalu
- Lega lila = ikhlas
- Mukti wibawa = kedudukan tinggi
- Mula buka = permulaan
- Nyungsang jempalik = jungkir balik
- Padhang jingglang: terang benderang
- Peteng ndedet = gelap gulita
- Putih memplak = sangat putih
- Rahayu slamet = selamat
- Rame gumuruh = ramai sekali
- Rina wengi = siang malam
- Sayuk rukun = rukun sekali
- Sinuba sinukarta = sangat dihormati
- Solah bawa = tingkah laku
- Solah tingkah = tingkah laku
- Sri narendra = raja
- Suka rena = senang sekali
- Tambal sulam = tambal atau melengkapi
- Tandang grayang = melakukan pekerjaan
- Tata krama = tata krama/perilaku baik
- Tata trapsila = norma kesusilaan
- Teguh santosa = kuat
- Tepa tuladha = contoh
- Tindak tanduk = tingkah laku
- Tumpuk undhung = menumpuk
- Watak wantu = sikap
- Welas asih = belas kasih
Itulah 55 contoh tembung saroja dan terjemahannya. Semoga bermanfaat.