Arief mengaku menyampaikan ini sebagai bagian dari pendidikan tata cara persidangan. Dia menyampaikan, persidangan di MK juga mendapatkan perhatian luar biasa baik nasional maupun internasional.
“Ini untuk pendidikan, karena sidang Mahkamah Konstitusi itu mendapat perhatian publik yang sangat luar biasa tidak saja di nasional tapi juga internasional. Saya pada waktu terakhir ditugaskan Mahkamah Konstitusi ke Venice, itu ada pertemuan Biro MK sedunia, saya hadir di sana,” ujar Arief.
Menurut Arief, para Ketua Asosiasi MK yang hadir menyoroti soal Pilpres dan Pileg di Indonesia.
“Jadi ini mendapat perhatian sangat luas sehingga ada pendidikan sosial, ada pendidikan politik yang harus kita lakukan dalam persidangan ini,” katanya.