Armed with all that information, police were ambushed Pitung kumpeni. Of course Pitung and his friends fight. But unfortunately, information about the immune secret Pitung already open. He was pelted with rotten eggs and shot. Thus he was killed, Pitung still regarded as a defender of the common people.
Artinya:
Pitung adalah seorang pemuda saleh dari Rawa Belong. Dia rajin belajar mengaji di Haji Naipin. Selesai belajar mengaji dia dilatih silat di sana. Setelah bertahun-tahun ilmu agama dan kemampuan menguasai silat bertambah.
Pada saat itu, Belanda sedang menjajah Indonesia. Pitung menyayangkan nasib yang dialami kaum muda. Sementara kumpeni (sebutan untuk Belanda), sekelompok majikan dan tuan tanah hidup bergelimang kemewahan. Rumah dan ladang mereka dijaga oleh preman yang galak.
Dengan bantuan teman-temannya Rais dan Jii, Pitung mulai merencanakan perampokan majikan dan tuan tanah yang kaya raya tersebut. Hasil rampokannya dibagikan kepada fakir miskin.
Di depan rumah-rumah keluarga yang kelaparan terhampar banyak nasi, si Pitung membayar ganti rugi orang-orang yang berhutang pada rentenir, dan anak yatim piatu diberikan bingkisan pakaian dan bingkisan lainnya.