Mrs. Wati : Hai, Mrs. Sulis,, good morning? What are you looking for?
(Hai, ibu Sulis, Selamat pagi? apa yang sedang anda cari?)
Mrs. Sulis : Hai Good morning too, I am finding vegetables for our meal tomorrow, and how about you?
(Hai, selamat pagi juga. aku sedang mencari sayur sayuran untuk makanan kami besok. dan bagaimana dengan anda?)
Mrs. Wati : I am too. By the way, do you know that the chili is more expensive than yesterday?
(Aku juga. Ngomong-ngomong, apakah kamu tahu bahwa cabai lebih mahal dari kemarin?)
Mrs. Sulis : I have not heard before. Have you bought it?
(Aku belum mendengarnya. Apakah kamu sduah membelinya?)
Mrs. Wati : Oh, I have. I have bought a kilograms of chili.
(Oh, ya aku sudah. aku sudah membeli satu kilogram cabai)
Mrs. Sulis : How much is it per kilogram?
(Berapa harga perkilonya?)
Mrs. Wati : It is Rp. 80.000
(Rp. 80.000 per kilogram)
Mrs. Sulis : Are you sure? are you kidding me?
(Apakah kamu yakin? apakah kamu sedang mencandaiku?)
Mrs. Wati : We have to be more efficient to consume it.
(Kita harus lebih efisien dalam mengkonsumsinya)
Lulu: "Hi, Ika. I heard that you joined the Math club. Is it true?"
(Hai, Ika. Aku mendengar bahwa kamu bergabung dengan klub Matematika. Apakah benar?)
Ika: "Hi, Lulu. That’s true."
(Hai, Lulu. Itu benar.)
Lulu: "Is it fun, Ika?"
(Apa itu menyenangkan, Ika?)
Ika: "Yeah. Do you want to join our club?"
(Ya. Apakah kamu ingin bergabung dengan klub kami?)
Lulu: "I think so, I want to join the Math club."
(Aku juga berpikir demikian, aku ingin bergabung ke klub Matematika.)
Ika: "Are you sure about joining this club, Lulu?"
(Apakah kamu yakin tentang bergabung dengan klub ini, Lulu?)
Lulu: "Yes, sure."
(Ya, tentu saja.)
Bambang: Hi… Cin! Good morning!
(Hai … Cin! Selamat pagi!)
Cintya sari: Hello, Sir! Good morning!
(Cintya sari: Halo, Pak! Selamat pagi)
Bambang: What do you think if we decorate our classroom?
(Bagaimana menurut kamu kalau kita menghias kelas kita?)
Cintya sari: That’s good idea, I think it’s good if we make a wall magazine.
(Itu ide bagus, Cintya pikir ada baiknya kalau kita membuat konsep majalah dinding.)
Bambang: Are you sure?
(Apa kamu yakin?)
Cintya sari: Yes, I am definitely sure. Our class will look nice!
(Ya, aku sangat yakin. Kelas kita akan terlihat bagus!)
Bambang: Well, it is possible but I am afraid that it’s wrong.
(Baiklah, itu mungkin saja sih tapi Bapak takut kalau itu salah.)
Cintya sari: So, what do you think, sir?
(Jadi, bagaimana kalau menurut Anda, Pak?)
Bambang: Why don’t we buy some roses?
(Kenapa kita tidak membeli beberapa bunga mawar saja?)
Cintya sari: Hmm… I don’t think so. It is expensive, Sir.
(Hmm … Cintya rasa tidak. Itu mahal Pak.)
Bambang: You are right, but we can collect money.
(Kamu benar, tapi kita bisa mengumpulkan uang.)
Cintya sari: I doubt it. I don’t think we can get enough money.
(Cintya meragukannya. Cintya tidak kepikiran kalau kita bisa mendapatkan cukup uang.)
Bambang: Yeah, come on. We won’t know it if we never try it.
(Ya, ayolah. Kita tidak akan tahu jika kita tidak pernah mencobanya.)
Cintya sari: Ae you positively sure, Sir?
(Apa Anda yakin, Pak?)
Bambang: I have no doubt about it. Trust me!
(Bapak tidak meragukannya. Percaya deh!)
Cintya sari: Well then. I’ll tell them about this.
Cintya sari: Kalau begitu Cintya akan memberitahu temen-temen tentang ini.
Bambang: Okay. Keep it touch!
(Oke… Saling kabarin ya!)