Masih ingatkah beberapa waktu lalu dengan kisruh kesehatan yang diakbatkan oleh BPJS Kesehatan? Lantas siapakah sebenarnya yang salah? Seperti yang kita ketahui semua pihak tidak ingin disalahkan, termasuk dalam hal ini pemerintah.
Meskipun dalam kenyataannya pemerintahlah yang kurang antisipatif dengan hal ini, bagaimana tidak BPJS Kesehatan menunggak hampir diseluruh Rumah Sakit dengan jumlah uang yang tidak sedikit.
Bahkan, berdasarkan informasi yang beredar beberapa Rumah Sakit dikabarkan terancam bangkrut. Pemerintah harusnya sadar bahwa sebuah Rumah Sakit memerlukan biaya operasional yang tidak sedikit, apabila BPJS membebankan pembiayaanya terlebih dahulu kepada Rumah Sakit, lambat laun keuangan Rumah Sakit akan terganggu.
Akibat kisruh tersebut akhirnya masyarakat yang harus menjadi korban. Sedangkan pelayanan kesehatan merupakan hal yang sangat penting dan tidak boleh diabaikan.
Pemerintah selaku penanggung jawab harus mengevaluasi program ini, sebab apabila tidak pelayanan kesehatan di negeri ini akan semakin memburuk.
Pemilihan umum Presiden dan Anggota Dewan telah usai beberapa waktu yang lalu. Meskipun telah selesai lantas tidak semua berjalan dengan lancar, sebab beberapa pihak menuding terdapat beberapa pelanggaran dan kecurangan dilakukan oleh salah satu pasangan.
Isu mengenai kecurangan salah satu pasangan sempat membuat suhu politik diberbagai daerah memanas, hal tersebut terlihat dari postingan media sosial yang tersebar luas.
Isu soal kecurangan seharusnya tidak dibiarkan bergulir begitu saja, karena ditakutkan masalah ini akan menjalar dan dapat memecah belah persatuan dan kesatuan di negeri ini.
Peran pemerintah ditunggu oleh masyarakat, paling tidak dapat menangkan situasi dan kondisi, meskipun seperti yang kita tahu Presiden aktif saat ini menyalonkan kembali menjadi Presiden.
Pemerintah haruslah bersikap fair, meskipun hal ini dirasa cukup sulit, mengingat dari beberapa waktu sebelumnya ada indikasi yang mengisyaratkan Pemerintah mendukung salah satu pasangan calon.
Demikianlah penjelasan mengenai enam contoh teks editorial beserta strukturnya, yang dikutip dari berbagai sumber, semoga bisa memperkaya wawasanmu mengenai berbagai jenis teks.