2. PDIP-Gerindra Bantah Terlibat
Poster 'Raja Jokowi' juga terpasang di Banyumas, Jawa Tengah. PDI Perjuangan membantah terlibat dalam penyebaran poster tersebut.
PDIP telah menginstruksikan kader di daerah mencopot poster 'Raja Jokowi.' Tudingan sempat mengarah kepada pihak anti-Jokowi.
Politisi Partai Gerindra Sodik Mudjahid membantah pihaknya terlibat dalam penyebaran baliho raja Jokowi. Dia berharap kasus tersebut dapat diusut tuntas.
3. Kampanye Hitam Gaya Baru
PDI Perjuangan menduga aksi itu merupakan modus kampanye hitam (black campaign) gaya baru. Seolah-olah, atribut kampanye tersebut mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin. Namun, sifatnya kampanye hitam.
"Dari aspek estetika, komunikasi politik, daya imajinasi, dan teknik kampanye, atribut bergambar PDI Perjuangan dan Pak Jokowi yang terpasang tersebut bukan kami. Ada pihak-pihak yang memalsukan APK tersebut. Kami yakin, atribut tersebut dipasang oleh pihak yang mau mendiskreditkan kami," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto , Rabu (14/11/2018).