JAKARTA, iNews.id - Pemerintah menetapkan 7 pahlawan revolusi kepada para korban G30S PKI 1965 yang meninggal dunia. Penetapan itu tertuang dalam Keppres Nomor 111/KOTI/1965 tanggal 5 Oktober 1965.
Gerakan 30 September adalah perbuatan PKI dengan tujuan merebut kekuasaan di Indonesia dengan memperalat ABRI sebagai kekuatan fisiknya. Setelah melakukan pembunuhan, para korban dibuang ke Lubang Buaya di Jakarta Timur.
Ahmad Yani lahir di Purworejo pada 19 Juni 1922 dan merupakan seorang Pangad. Semasa perang kemerdekaan, ia ikut melucuti senjata Jepang di Magelang dan ikut berperang dalam Agresi Militer Belanda I dan II.
Soeprapto dikenal sebagai tangan kanan Ahmad Yani yang merupakan seorang Deputi II Pangad. Ia lahir di Purwokerto, 20 Juni 1920 dan menempuh pendidikan awal sebagai taruna di Bandung. Kemudian, ia juga bergabung dalam Keibodan (laskar pembantu polisi) dan Syuisyintai (latihan kesiapsiagaan).