Pepen berkata, klaim pemilik warteg yang kerap membagi-bagikan minuman segar di setiap hari Jumat adalah bohong. Selama hidup 35 tahun di daerah sana, Pepen mengaku tak pernah mendapatkan minuman gratis dari pemilik warteg.
"Nah soal warteg ini, ini sebenarnya hoaks. Kalau suka bagi-bagi es teh itu bohong. Saya sih ngomong apa adanya," tuturnya
"Jadi (klaim soal bagi-bagi minuman es teh manis gratis) banyak yang enggak terima warga," ucapnya.
Dia merasa, keberadaan toilet umum lebih barokah dibanding warteg. Pasalnya, WC itu mempunyai bamyak manfaat bagi warga.
"Gartis lagi buat umum. Ini namanya barokah, saya acungin jempol," tandasnya.
Dari pantauan MNC Portal di lapangan, WC Barokah merupakan bagian dari bangunan posyandu. Toilet itu terletak sekitar 20 meter dari Warteg Barokah.