Airlangga Sebut Tarif Impor 19 Persen Final: Lebih Rendah dari Negara ASEAN

Anggie Ariesta
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (tengah). (Foto: Anggie Ariesta)

Dengan perjanjian yang baru disepakati, pemerintah berupaya memperluas cakupan produk Indonesia yang mendapatkan bea masuk nol persen ke pasar AS, sejalan dengan skema serupa dalam kerja sama dagang Indonesia dengan berbagai mitra strategis seperti ASEAN, China, Jepang, Uni Eropa, Kanada, Australia, dan Selandia Baru.

Airlangga juga menekankan bahwa Indonesia dan Amerika Serikat telah menyelesaikan hambatan non-tarif (non-tariff barriers), yang selama ini menjadi kendala utama perdagangan bilateral. Penyelesaian tersebut akan segera ditindaklanjuti melalui penandatanganan joint statement yang jadwalnya akan diumumkan kemudian.

Terkait dengan pembelian produk dari AS, Airlangga menyampaikan bahwa Indonesia selama ini telah mengimpor sejumlah komoditas dari negara tersebut, termasuk energi, gandum (wheat), dan kedelai (soybean). 

“Ada reorientasi sumber pembelian energi, dan sebagian akan kami konsentrasikan ke Amerika. Tetapi secara keseluruhan, tidak ada tambahan signifikan terhadap barang impor dari Indonesia,” ujarnya.

Pemerintah berharap kebijakan ini akan memperkuat hubungan dagang bilateral dan meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar global, khususnya di sektor tekstil dan produk agrikultur yang selama ini menghadapi tekanan tarif tinggi.

Diketahui, tarif impor RI ke AS mengalami penurunan menjadi 19 persen dari sebelumnya sebesar 32 persen setelah pembicaraan melalui telepon antara Presiden Prabowo Subianto dengan Presiden AS Donald Trump.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Nasional
5 bulan lalu

Kesepakatan Prabowo–Trump soal Tarif 19% Dianggap Untungkan Perekonomian Rakyat, RRC Kebakaran Jenggot!

Internasional
5 bulan lalu

AS Ulangi Ancaman Tarif 100% untuk Rusia, Peringatkan yang Negara-Negara Impor Minyak

Nasional
5 bulan lalu

Produk AS Masuk RI Bebas Tarif, Mendag: Bisa Dukung Industri Kita 

Nasional
11 menit lalu

Prabowo Teken Keppres Biaya Haji 2026, Segini Besarannya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal